Sego Megono

Sego Megono Pekalongan

Pekalongan selain terkenal sebagai kota batik, kulinernya pun juga nggak kalah terkenalnya.. salah satunya sego megono, dalam bahasa jawa sego artinya nasi, sedangkan megono bisa dikatakan seperti urap nangka muda. menu ini biasa jadi sebagai menu sarapan yang mengenyangkan bagi warga Pekalongan, biasanya ditambah tempe kemul aja terus minumnya teh manis hangat.. waaahh endang gulindang deh pokoke heheheee.. Tapi sego megono ini tidak hanya dimakan waktu sarapan aja.. setiap waktu juga bisa, karena memang banyak sekali warung-warung terkenal di Pekalongan menyediakan menu ini.. bahkan kalau malam hari tiba, warung-warung lesehan pinggir jalan juga banyak yang menjual sego megono ini, tentunya dengan lauk pauk yang bermacam-macam.

Isinya bisa dimodifikasi seperti ini.. pakai kol dan kacang panjang

Bahan-bahan:

200gr nangka muda, cincang halus

50gr kacang panjang, iris bulat agak kecil

30gr kol, iris sesuai selera

100gr kelapa parut

2 buah cabe merah besar, iris serong

2 batang daun bawang, iris halus

2 lembar daun salam, sobek

1 batang sereh, geprek

1 lembar daun jeruk, sobek

garam, gula sesuai selera

minyak goreng untuk menumis

air untuk mengukus

Bumbu halus:

4 siung bawang merah

2 siung bawang putih

2 butir kemiri

1 sdt ketumbar

1 sdt lada

1 ruas lengkuas

1 ruas jahe

1 ruas kencur

2 lembar daun jeruk

1/2 sdt terasi

cabe rawit sesuai selera

Cara membuat:

Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk dan sereh sampai harum, kukus nangka muda cincang, kol, kelapa parut dan bumbu halus yang sudah ditumis, kukus sampai matang, keluarkan dari kukusan lalu aduk rata bersama cabe merah iris dan daun bawang, sajikan bersama nasi hangat dan tempe goreng.

Selamat mencoba.